Tiga gunung api maar telah diketahui dengan baik di Semenanjung Muria, yaitu Maar Bambang, Maar Gunungrowo, dan Maar Gembong. Maar tersebut merupakan hasil erupsi gunung api monogenesis sebagai produk interaksi antara sumber panas (magma), dengan air bawah permukaan dan batuan dasar karbonat. Kegiatan tersebut mampu menghasilkan gas dan uap air bertekanan sangat tinggi, sehingga menimbulkan letusan freatik yang dapat diikuti oleh letusan freatomagmatik dan letusan magmatik serta diakhiri dengan ekstrusi lava. Analisis citra satelit berhasil mengidentifikasi dua belas penampakan lingkaran, termasuk Maar Bambang, Maar Gunungrowo, dan Maar Gembong. Data pendukung bentang alam di lapangan berupa cekungan melingkar yang dikelilingi oleh perbukitan melandai secara memancar menjauhi cekungan kawah maar itu. Singkapan batuan...